Suarabanuaku,Sangihe- Sekelompok orang mendatangi sebuah Mushola yang baru saja dibangun oleh seorang mualaf di kampung Belengang di Kecamatan Manganitu, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara (Sulut).
Mushola tersebut merupakan satu-satunya tempat ibadah bagi umat Islam di kampung tersebut.
Dalam video tersebut, terlihat sekelompok orang membawa spanduk bertuliskan penolakan terhadap berdirinya mushola di tempat itu.
Menurut informasi yang beredar, pembangunan mushola tersebut ditolak karena dianggap tidak memiliki izin dari pemerintah desa setempat.
Selain itu, warga juga memprotes karena mualaf tersebut sebelumnya mengaku hanya akan membangun rumah untuk berdoa, namun ternyata membangun mushola.
Meskipun mendapat penolakan,mualaf tersebut tetap tegar menghadapi segala macam tantangan. Ia bahkan sempat dipanggil ke kantor polisi untuk dimintai keterangan terkait pembangunan mushola tersebut.
Sementara itu, sekelompok warga menyampaikan keberatan mereka melalui seorang orator. Tampak, aksi tersebut mendapat pengawalan dari sejumlah anggota polisi.(***)