Suarabanuaku_Sangihe,Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe, Michael Thungari mengikuti upacara pengibaran bendera merah-putih dalam momentum peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78 tahun di wilayah Kecamatan Tabukan Utara. Kamis,(17/8/2023).
Upacara yang ditempatkan di Desa Kalurae dipimpin oleh Serda Supardi Matahari selaku Komandan Upacara dan Camat Tabukan Utara, Socrates Markus bertindak sebagai Inspektur Upacara. Sementara Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe, Michael Thungari membacakan teks proklamasi.
Menariknya, usai pelaksanaan upacara sosok milenial ini menjadi langsung menjadi pusat perhatian. Dimana satu persatu tamu undangan yang hadir mulai mendekat, berjabat tangan dan minta berfoto bersama Waka II DPRD Sangihe, Michael Thungari. Bahkan beberapa kepala desa yang ada di wilayah Kecamatan Tabukan Utara nampak akrab berbincang sembari tertawa lepas bersama Michael Thungari.
Selain menjadi sentral di tengah para pejabat pemerintah, guru-guru, tokoh agama dan tokoh masyarakat; Michael Thungari juga tak kalah populernya di mata para generasi muda. Beberapa kali Thungari harus berhenti untuk melayani para generasi Z dan generasi Milenial untuk berswafoto dan meminta berfoto dengannya. Bahkan ketika dirinya menghampiri anak-anak siswa pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) untuk berjabat tangan mengucapkan tanda terima kasih telah mengibarkan bendera merah-putih; Michael Thungari pun langsung dikerumuni, sampai akhirnya moment kebersamaan itu sempat diabadikan dalam sebuah potret kebersamaan.
Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Kepulauan Sangihe, Michael Thungari mengatakan bahwa ada rasa kebanggaan bisa hadir mengikuti upacara bersama pemerintah dan masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan Tabukan Utara (Tabut)
“Moment kemerdekaan ini jadi sebuah kebanggan bagi Kami secara pribadi, karena kami juga merupakan mantan siswa yang bersekolah di Tabut dan setiap tahun mengikuti upacara; sehingga ini terasa seperti nostalgia masa sekolah namun lebih terasa lagi kebanggaan, sebab kami bisa berdiri dan diijinkan membacakan teks proklamasi dihadapan semua peserta upacara, terlebih para bapak-ibu guru yang telah mendidik dan mengajar kami hingga bisa dititik ini. Dan kami sangat, sangat berterima kasih,” tuturnya.
Sementara untuk kebersamaan dengan para generasi muda penerus bangsa, Michael Thungari menyampaikan bahwa sudah selayaknya dirinya saat ini memberikan motivasi, menyemangati dan mengajak para siswa-siswa.
“Tentu kita tidak sekedar berjabat tangan dan berswafoto, namun ini adalah tanda kesepakatan bersama dengan para adik-adik siswa-siswa untuk terus tekun belajar dan mengejar cita-cita yang mereka. Agar kedepannya, mereka ini bisa bersama-sama dengan kami membangun daerah tercinta ini, bahkan bisa berdiri menggantikan kami kelak untuk melanjutkan perjuangan bangsa dan negara,” ungkapnya.
Meski dulu bersekolah dan menjadi siswa wilayah Kecamatan Tabut, saat ini Michael Thungari telah membuktikan dirinya menjadi seorang pemuda sukses dan menjadi bagian dalam misi bersama membangun dan memajukan daerah tercinta, Tanah Tampungang Lawo.